PALANGKA RAYA, – Seorang bocah berusia 10 tahun ditemukan tewas tenggelam di parit Jalan G.Obos X Kelurahan Menteng tepatnya di depan Kampus STAHN Kota Palangka Raya, Minggu (8/9/2019) Sore.
Murid kelas 4 SD bernama Aditya Saputra (10) warga Jalan G.Obos VIII ini, tenggelam dalam kubangan parit bekas kerukan.
Kapolsek Pahandut AKP Edia Sutaata mengatakan, kejadian tragis ini sekitar pukul 15.00 WIB, berawal saat korban bersama orang tuanya pergi memancing terpisah. Saat orang tua korban pulang ke rumah duluan. Korban ditunggu tak kunjung pulang ke rumah hingga menjelang malam.
Setelah itu, orang tua korban dibantu warga dan anggota kepolisian melakukan pencarian dengan cara menyisir di sekitar lokasi tersebut. Saat itu orang tua korban menemukan sepeda serta sandal yang dipakai, kemudian terkejut melihat anaknya di dalam kubangan parit dengan kondisi sudah meninggal dunia.
“Selanjutnya setelah korban ditemukan langsung dievakuasi menuju RSUD Doris Sylvanus ruang Kamboja bersama warga dan anggota Kepolisian Polsek Pahandut,” ungkap Edia.
Menurut keterangan dari hasil visum et repertum dokter forensik dr.Ricka Brilianty lanjut dia, di dalam tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan.
“Di lokasi tersebut kondisi parit sedalam 2 meter dikarenakan bekas galian karena baru baru saja di keruk. Korban munri terpeleset dan tidak bisa berenang,”paparnya.
“Kini jenazah korban akan diserahkan kepada pihak keluarganya dan besok akan dilakukan pemakaman. Kami imbau kepada orang tua dan seluruh masyarakat untuk selalu menjaga dan mengawasi anak-anaknya pada saat bermain,”tegas Kapolsek.
(Rayati)