Palangka Raya – GDN Gerakan Dayak Nasional berlangsung di Gedung Ruamah Betang Hapakat pukul 09 .00 wib jalan Rta Milono kota Palangka Raya, 17 Oktober 2019, (KALTENG).
Gerakan ini diikuti beberapa ormas Dayak se-kalimantan dan aksi ini tindak lanjut dari aksi sebelumnya yang dilakukan di Depan Istana kepresidenan di Jakarta pada tanggal 29 Agustus 2019.
Dalam giat tersebut dihadiri bapak Gubernur Sugianto Sabran beserta jajaran sopd , Kapolres Palangkaraya , Kapolsek pahandut dan Danramil 01 Pahandut kota Palangkaraya, serta beberapa tokoh adat dan agama.
Ucap Dr. Drs Nikodemus R Toun MM selaku ketua GDN gerakan dayak nasional, Aksi ini akan terus berlanjut sampai tuntutan bangsa Dayak terpenuhi. Yusuf Roni s,pd selaku sekretaris dan Yuandrias DIPL,PSC, MA selaku ketua panitia pelaksana,prof.Dr. Danes jaya negara SE.M.Sc.C.EIA selaku sekretaris panitia pelaksana, sebelumnya kesepakatan kami akan konpoi sambil berorasi dari bundaran besar menuju Betang ini.
Tapi kami berkendala ijin akhirnya giat kami dilaksanakan semua di Betang hapaka ini ,kemudian kami akan terus melakukan aksi sampai tuntutan kami diperhatikan, dipenuhi kami juga menyampaikan tuntutan secara tertulis ke bapak presiden , jika memang tidak diperhatikan kami akan melakukan aksi yang lebih besar lagi untuk kembali menggelar aksi di depan istana Presiden, selama ini kamai bangsa Dayak tidak pernah meminta selalu tunduk mematuhi kebijakan pemerintah,”ucapnya.
Semoga semua yang kami lakukan bisa didengar dan diperhatikan oleh pemerintah pusat tambahnya.
(Rayati)
